Kiat Jitu Berbisnis Baju Bayi

Entrepreneurship / 25 October 2013

Kalangan Sendiri

Kiat Jitu Berbisnis Baju Bayi

Yenny Kartika Official Writer
6350

Setidaknya ada empat jenis bisnis yang tidak akan pernah ada matinya: bisnis kesehatan, bisnis pendidikan, bisnis makanan, dan bisnis pakaian.

Pakaian akan selalu dicari orang. Apalagi dengan merambahnya budaya Korea di negara ini. Pakaian bukan sekedar kebutuhan primer yang dibeli orang untuk menutupi tubuhnya, namun lebih dari itu. Pakaian bagi sebagian orang adalah petunjuk kelas sosial. Beberapa orang menuangkan ekspresi dan kreativitasnya melalui pakaian yang mereka kenakan.

Pelaku usaha dalam bisnis fesyen harus sering-sering melakukan survey untuk mengetahui minat pasar saat ini. Jika produk unik, banyak orang akan membeli produk Anda. Pastikan juga bahwa produk yang Anda tawarkan adalah yang banyak dicari masyarakat. Salah satunya adalah bisnis baju bayi. Mengapa demikian? Karena pasarnya cukup luas—setiap hari para wanita melahirkan bayi dan mereka akan mencari baju yang dibutuhkan buah hati mereka. Lagipula, setiap orang tua pastinya ingin memberikan yang terbaik bagi putra-putrinya.

Di masa teknologi canggih dan serba murah, Anda tidak perlu membuka lapak untuk  menjalankan bisnis ini. Anda bisa memanfaatkan sistem online untuk menjual produk Anda. Supaya Anda memiliki lebih banyak bayangan tentang usaha ini, mari simak tips berikut:


Sediakan koleksi terbaru

Jangan sampai koleksi pakaian bayi Anda sudah usang ditelan jaman. Carilah referensi dari berbagai sumber seperti website, katalog, bahkan dari yang luar negeri sekalipun. Kunci berbisnis di bidang fesyen adalah tren. Bisnis pakaian umumnya selalu mengeluarkan model terbaru setiap minggunya.

 

Proses transaksi dan pengiriman cepat

Pembeli akan senang jika barang yang dia inginkan sampai di tempatnya dengen cepat. Apalagi, Anda menjualnya melalui sistem online. Tentukan jasa pengiriman dan pembayaran yang tidak membuat konsumen ribet.

 

Bangun koneksi seluas-luasnya

Jalin hubungan dengan perusahaan tekstil maupun toko grosir untuk mendapatkan penawaran harga yang lebih murah.

 

Promosi

Anda perlu memberikan diskon sewaktu-waktu untuk menarik minat pengunjung sekaligus berpromosi.

 

Manfaatkan media sosial

Media sosial adalah sarana yang tepat untuk menawarkan barang karena Anda bisa memajang produk secara gratis, tanpa biaya sedikitpun. Anda cukup mengatur akun lalu mengunggah foto barang yang dijual. Cantumkan informasi yang jelas mengenai nama barang, merk, ukuran, pilihan warna/model, harga, serta cara pembelian barang. Media sosial pada dasarnya mengurangi modal karena Anda tidak perlu membayar gaji pegawai toko.

 

BACA JUGA:

7 Langkah Praktis Memulai Usaha Fashion

Ruang Lingkup Fashion sebagai Fokus Karir

Pria Ini Tidak Ganti Celananya Selama 300 Hari, Mengapa?

Berbagai Celana yang Cocok untuk Bentuk Tubuh Berbeda

Cara Berkomunikasi yang Efektif dalam Pernikahan (1)

Saat Hati Dipisahkan oleh Jarak

Jadi Berkat Lewat Hobi Jalan Kaki

Sumber : Ciputra Entrepreneurship | Teropong Bisnis | yk
Halaman :
1

Ikuti Kami